Kamera CCTV merupakan alat pengawasan elektronik yang wajib menyala selama 24 jam. Tentunya secara teknis CCTV ini tidak akan luput dari problem selama digunakan dalam waktu yang cukup lama.
Problem CCTV bisa terjadi karena kesalahan pemasangan dan juga faktor lain seperti bencana dan juga rusak karena ulah binatang pengerat. Beberapa kasus yang pernah kami tangani yaitu kabel putus karena digigit tikus.
Cara dini untuk menghindari masalah tersebut adalah dengan menyerahkan jasa pemasangan pada teknisi yang sudah berpengalaman di bidangnya. Karena teknisi CCTV profesional tahu bagaimana caranya menghindari problem di kemudian hari dan membuat CCTV lebih awet.
Kamera CCTV bisa mengalami error jika tidak dirawat dengan baik. Oleh karena itu, untuk menghindari masalah pada CCTV ada baiknya anda mengetahui gejala, penyebab dan solusi kerusakan CCTV. Berikut ini 10 masalah yang sering terjadi di CCTV dan cara mengatasinya.
1. Tidak Tampil di Monitor Sama Sekali
Saat ini DVR CCTV dilengkapi dengan koneksi ke Monitor / TV via konektor VGA dan HDMI. Bahkan ada beberapa merk CCTV yang masih melengkapi output ke TV menggunakan jack RCA .
Untuk konsumen yang membutuhkan tampilan CCTV langsung di monitor tentunya ini merupakan problem yang cukup serius. Konsumen tentu merasa tidak tenang jika hanya bisa memantau CCTV lewat Handphone.
Kami sering menemukan konsumen yang mengalami gangguan CCTV tidak dapat tampil di Monitor. Penyebabnya bisa karena Monitor rusak atau kabel HDMI/VGA yang bermasalah. Untuk mengatasinya silahkan cek di bawah ini.
2. Gambar Kamera CCTV Tidak Muncul
Problem CCTV yang kedua ini sering kami jumpai di lapangan. Beberapa Gambar CCTV tidak bisa tampil dan muncul tampilan No Video. Atau Bahkan semua tampilan CCTV tidak keluar sama sekali. Ini terjadi bisa karena konektor, kabel CCTV atau bisa karena adaptor yang lemah.
3. Tampilan Video CCTV Bergelombang
Pemasangan CCTV yang kurang tepat bisa menyebabkan CCTV bergelombang. Teknisi CCTV seharusnya mengetahui akibat dari pemasangan yang salah. Contohnya sengaja atau tidak sengaja memasang kabel di dekat sumber tegangan dengan ampere tinggi.
Tegangan dan arus tinggi bisa menyebabkan gambar bergelombang baik vertikal maupun horizontal. Untuk mengidentifikasi dimana letak frekuensi listrik liar yang menimbulkan masalah ke CCTV harus dilakukan teknisi CCTV berpengalaman.
Selain karena gelombang frekuensi liar, tampilan CCTV bergelombang bisa disebabkan oleh frekuensi radio, konektor rusak dan lain sebagainya.
4. DVR Tidak bisa Merekam
Fungsi utama CCTV adalah fitur perekaman kejadian selama 24 Jam. Jika CCTV tidak bisa merekam maka sia-sia anda memasang CCTV. Akan banyak kejadian yang terlewatkan ketika CCTV error tidak merekam
Pengguna CCTV akan panik jika tidak bisa playback. Playback adalah fitur memutar rekaman CCTV di waktu yang telah lalu. Tanda CCTV merekam atau tidak bisa kita lihat di Menu Playback. Jika kita melihat tanggal dan jam yang di-block warna tertentu maka CCTV aktif merekam.
Biasanya CCTV tidak merekam disebabkan oleh kerusakan hardisk. Hardisk yang sudah lemah akan berhenti beroperasi dan menyebabkan CCTV tidak merekam. Selain karena hardisk, masalah ini terjadi bisa disebabkan oleh adaptor yang tidak normal.
Untuk mengatasinya pertama yang bisa anda lakukan adalah mengganti adaptor DVR. Jika DVR tetap tidak bisa merekam bisa dipastikan Hardisk mengalami kerusakan yang tentu saja solusi terakhir adalah mengganti Hardisk.
5. Gambar Hitam Putih di Siang Hari
Idealnya CCTV normal menampilkan warna pada kondisi cahaya yang cukup. Sedangkan saat kondisi cahaya mulai gelap CCTV akan berpindah ke mode Infrared. Pada kondisi infrared ini tampilan CCTV menjadi hitam putih.
Melihat dari mekanisme di atas maka akan aneh jika ternyata CCTV hitam putih pada siang hari. Ini terjadi bisa karena setting DVR, Masalah di Kamera atau bisa karena masalah lain. Solusi Gambar CCTV hitam putih bisa anda cek langkah berikut.
- Cek setting DVR apakah ada perubahan pada mode gambar pada channel CCTV bersangkutan. Aapakah AHD, CVI dan CVBS? Coba gunakan mode auto agar DVR mendeteksi setting mode gambar yang paling cocok.
- Periksa apakah kamera CCTV mengalami kerusakan salah satunya dengan memindah pada jalur CCTV yang normal. Jika memang ternyata masih hitam putih maka bisa saja kamera CCTV mengalami masalah
6. Gambar Blur / Buram Tidak Jelas
Salah satu problem CCTV adalah gambar buram yang mengakibatkan objek tidak jelas.Tampilan gambar terlihat buram disebabkan penutup CCTV kotor. Biasanya CCTV terpasang di lingkungan yang cukup ekstrim seperti tempat berdebu dan lokasi berasam tinggi.
Permasalahan ini biasanya cukup mudah ditangani. Anda hanya perlu membersihkan penutup cover CCTV depan dengan material halus dan basah. Bisa menggunakan tisu basah atau kain halus yang diberikan sedikit air.
7. Tampilan Gambar Bergaris-garis
Terkadang ada 1 atau beberapa tampilan CCTV yang bergaris baik itu garis bergerak maupun diam. Permasalah ini bisa saja terjadi karena material yang digunakan, atau bisa juga karena faktor eksternal seperti induksi eletromagnet.
- Jika anda mengalami CCTV dengan tampilan bergaris mungkin solusi yang bisa anda lakukan adalah mengganti mode PAL ke NTSC atau sebaliknya. Karena kedua mode ini salah satunya cocok dengan format video di Indonesia.
- Jauhkan kabel dari medan listrik yang terlalu kuat seperti jalur kabel utama PLN atau juga kabel 3 phase untuk kelas industri.
8. Gambar Silau / Backlight
Mungkin anda sering melihat tampilan CCTV yang silau di Mini market. Nah, inilah yang disebut backlight. Posisi CCTV yang salah akan menyebabkan silau / backlight.
Bila anda mengalami permasalahan seperti di atas maka seharusnya tampilan silau bisa terpecahkan. Untuk mengatasi CCTV silau anda bisa setting kamera ke mode WDR, BLC atau HLC. Solusi selengkapnya bisa cek pada artikel lain di bawah ini.
9. CCTV Tidak Bisa Online Jarak Jauh
Kenyataan di lapangan kami sering menemukan CCTV konsumen yang tidak bisa dipantau dari jarak jauh. Padahal fitur unggulan CCTV sekarang ini adalah pantau online jarak jauh. CCTV offline biasanya disebabkan oleh koneksi internet down.
Selain koneksi internet down CCTV tidak online bisa disebabkan oleh kesalahan jaringan LAN seperti kabel putus, password WiFi berubah dan lain sebagainya. Selengkapnya anda bisa melihat artikel kami cara mengatasi CCTV tidak bisa online.
10. DVR Sering Blank / Restart Sendiri
Pernah mengalami DVR sering restart sendiri? Atau mungkin saat ini anda sedang mengalami masalah tersebut. Tenang, kemungkinan anda bisa mengatasi DVR restart sendiri dengan mencoba cara berikut.
- DVR Blank pada saat booting pertama kali biasanya disebabkan oleh hardisk yang mengalami kerusakan. Coba ganti Hardisk baru kemudian nyalakan kembali DVR.
- Selain karena kerusakan hardisk, DVR ngeblank juga bisa terjadi karena kurangnya pasokan voltase ataupun arus adaptor. Minimal gunakan adaptor 2A untuk pasokan tegangan DC DVR, jika ampere kurang maka sistem akan blank / restart.
Itulah 10 Problem atau masalah yang sering terjadi yang menyebabkan CCTV tidak normal. Untuk lebih jelasnya silahkan tanyakan kepada ahli atau teknisi yang sering menangani berbagai permasalahan pada CCTV.